Cerita has posted a new item, 'Gay / Banci Makin Banyak Aja'
Saya melihat fenomena gay/banci makin hari makin banyak saja. Dulu mereka
sembunyi-sembunyi bahkan malu mengakui dan melakukan aktivitas sebagai
gay/banci, saat ini lebih cenderung tidak malu-malu lagi, sampai-sampai ada
sebutan bagi mereka sebagai anak 4L4Y (alay) karena terkesan lebay dengan tangan
yang melambai dan langkah kaki yang gemulai. Bahkan disuatu acara musik
ditelevisi, sebagian besar penonton bayaran yang sejak mulai acara sampai akhir
acara terus bejoget aduhai dengan tangan melambai-lambai dan langkah kaki yang
gemulai.
Teman saya seorang gay berkata : Gay atau banci kan gak bisa melahirkan, tapi
kenapa yah gay atau banci makin hari makin banyak aja, kayanya lahir terus deh?
Saya yang mendengar perkataannya langsung tertawa ngakak (wkwkwkwkwk) sambil
koprol, dan gak lupa bilang WOW.
Walaupun gaya atau banci makin hari makin banyak, pasti sebagian besar dari
mereka jika ditanyakan : apakah memang keinginan sendiri menjadi gay atau banci?
Mereka pasti akan menjawab tegas bahwa mereka ingin hidup normal seperti pria
lain, mencintai wanita, menikah, mempunyai anak yang lahir dari rahim istri,
tidak ada sedikitpun keinginan menjadi gay atau banci, walaupun harus diakui di
dunia entertainment lebih mudah bagi gay atau banci mencari uang dan mendapat
peran dibanding pria normal, karena gay atau benci lebih seru, lebih rame, dan
pastinya gak rempong seperti pria normal.
Sebenarnya fenomena gay atau banci ini hanyalah fenomena sosial saja, ada yang
terbentuk dari keluarga karena kebanyakan saudaranya adalah perempuan, dan pria
tersebut sejak kecil main dengan mainan perempuan seperti boneka, masak-masakan,
lompat tali, congklak, bola bekel dll. Atau lebih ekstrimnya karena orang tuanya
kepingin anak perempuan, maka anak laki-lakinya dipakaikan pakaian perempuan.
Hal-hal tersebut membekas di diri pria yang mengalaminya dan tanpa disadari,
terbawa ke kesehariannya, tutur katanya, perilakunya, sampai kencingpun ada yang
jongkok karena sewaktu kecil diajari sambil jongkok. Ada yang ketularan karena
sewaktu mudanya pernah mengalami hubungan seksual dengan gay lainnya.
Gay atau homo gak bisa diobati, hanya keinginan kuat dari dalam diri sendiri
yang bisa membuat pria gay atau banci kembali menjadi pria normal, bukannya
malah melakukan operasi supaya menjadi perempuan sungguhan. Saking susah sembuh,
sampai ada pantun buat kaum gay atau banci : Makan kuaci di atas Atep, Dulu
banci sekarang tetepppppp.
Selamat Malam Indonesia
You may view the latest post at
http://cerita.biz/
Best regards,
Cerita
http://cerita.biz
No comments:
Post a Comment